BEM Unitri Adakan Dialog Publik, Cintai Dirimu dan Cintai Lingkunganmu

BEM Unitri Adakan Dialog Publik, Cintai Dirimu dan Cintai Lingkunganmu
Biro Kemahasiswaan bersama Kepala Dinas Sosial dan perwakilan dari Kelurahan Tlogomas, Selasa (16/10) - Alimudin
Lpm-papyrus.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (Bem) Univeraitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, adakan Dialog Publik dengan tema Cintai Dirimu, Cintai Lingkunganmu Bersama Kepala dinas Sosial Kota Malang, Dr Sri Wahyuningtyas Msi dan Kapolsek Lowokwaru Kota Malang, Bapak.Kompol Pujiyono yang berlangsung si Gedung Olahraga (Gor) Unitri, Selasa (16/10).

Acara yang dihadiri Kapolsek Lowokwaru Kota Malang dan Kepala Dinas Sosial Kota Malang serta seluruh Organisasi Daerah (Orda) Unitri, seluruh pengurus Bem Unitri, dan diikuti sebanyak 450 peserta mahsiswa Unitri yang berlangsung secara tertib dan lancar.

Kepala Biro Kemahasiswaan, Agung Suprojo, dalam sambutannya mengatakan bahwa acara dialog publik tersebut sebagai ajang kesempatan bagi mahasiwa Unitri dalam menyampaikan dan berdialok bersama para pemateri terkait permasalahan yang dialami mahasiswa saat hidup dilingkungannya, mahasiswa selalu belajar beradaptasi dengan lingkungan sekitar, baik secara sikap maupun komunikasinya dalam menciptakan lingkungan sosial yang nyaman, aman, dan tentram.

"Rasa adaptasi mahasiswa harus ditingktakan dalam mewujudkan kerukunan dan kenyaman hidup dilingkungan mahasiswa, karena sebagian besar budaya mahasiwa Unitri sangat berbeda dengan budaya yang ada di Kota Malang, maka dari itu kita bersama membangun rasa hormat dan cinta sesama dalam upaya membentuk lingkungan sosial bermasyarakat yang nyaman, aman dan tentram,"ungkap Agung Suprojo.

Ia menabahkan, mahasiwa unitri telah melakukan beberapa cara untuk menciptakan hidup yang nyaman, sopan serta bagaimana mahasiswa mampu menjunjung rasa kekeluargaan dan rasa Bhinneka Tuggal Ika yang kuat.

"Unitri adalah kampus kerakyatan, yang mencoba memberikan sendi-sendi kebhinekaan terhadap negeri dan masyarakat setempat, mahasiswa sudah memunjukkan sikap yang baik dan selalu menghormati perbedaan  atas nama Bhinneka Tunggal ika,"jelasnya saat sambutan.

Presiden Mahasiswa, Titus Kura, menegaskan betapa pentingnya rasa tanggungjawab bersama dalam menjaga diri dan lingkungan sekitinya, menurutnya mencintai dan merawat diri serta lingkungan sangat penting dalan upaya membentuk lingkungan sosial bermasyarakat yang nyaman, aman dan tentram.

"Tanggungjawab dan Kesadaran itu harus dilakukan oleh mahasiswa Unitri, untuk kenyaman dalam kelangsungan hidupnya, karena hal itu akan menentukan keharmonisan dalam bergaul, baik dilingkungan kampus maupun di luar kampus,"tegas Titus Kura kepada Papyrus.

Titus menjelaskan bahwa persoalan antara mahasiwa dan masyarakat setempat tidak begitu besar, hanya saja ada beberapa hal yang harus di perbaiki dan disadari oleh seluruh mahasiswa Unitri dalam berprilaku.

"Persoalan itu yang selalu muncul, tapi sampai sekarang kebanyakan mahasiswa Unitri sudah bisa beradaptasi di lingkungan dengan baik, hanya saja mungkin karena perbedaan budaya dan semacamnya yang menimbulkan ketimpangan dan kesalahpahaman selama ini,"ungkap Titus.

Ia menambahkan nantinya Bem Unitri akan lebih aktif dalam mengawal  dan melihat kehidupan mahasiswa di lingkungan sekitar, karena kenyaman antara mahasiwa dan warga harus selalu diciptakan dengan cara yang baik, dimana bumi dipijak di situ langit dijung-jung.

"Kami harap acara ini menjadi langkah yang baik dalam mengetahui setiap keluhan yang dialami mahasiswa Unitri selama hidup di lingkungan kampus, karena sebagai mahasiswa harus lebih dewasa dalam beradaptasi dengan lingkungan sekitar, yang sesuai dengan teman hari ini, yaitu cintai dirimu dan cintai lingkunganmu dalam upaya membentuk lingkungan sosial yanah nyman, aman dan tentram,"harapnya. (ali)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.