Pringati Hari Kartini, Begini Tanggapan Salah Satu Tokoh Perempuan

Meliana Eni, Tokoh Perempuan Desa Subah

Papyrus - Peringatan hari kartini 21 April 2021, seorang Tokoh Perempuan di Desa Subah Meliana Emi megungkapkan perempuan harus dinomor satukan agar tidak ada lagi pelecehan yang terjadi terhadap perempuan, Jumat (21/04/2021).

Jasa Kartini telah mempelopori agar derajat laki-laki dan perempuan di Indonesia sama. Tetapi hingga saat ini perempuan tetap dipandang sebelah mata. Banyak sekali kekerasan yang terjadi terhadap perempuan di Indonesia. Pelecehan seksual, diskriminasi, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan selalu dianggap makhluk lemah.

Melihat kekerasan yang terjadi saat ini terhadap perempuan, salah satu tokoh perempuan desa Subah Meliana Emi, menyampaikan bahwa orang-orang yang memperlakukan perempuan dengan kekerasan, jiwanya mungkin terganggu atau mereka belum mengenal lebih dalam tentang Kartini.

“Menurut saya, mungkin orang-orang itu pikirannya udah terganggu dan mereka belum mengenal Kartini lebih dalam lagi,sehingga mereka masih menganggap remeh seorang perempuan,” ucapnya saat di jumpai wartawan Papyrus.

Pada hari peringatan Kartini Meliana Emi menegaskan kepada Pemerintah agar lebih memperhatikan kaum perempuan.

“Bagi pemerintah harus  lebih bisa memperhatikan agar perempuan jangan dinomor duakan, kalau bisa dinomor satukan. Bila perlu buat undang-undang lebih untuk mengatur tentang perempuan, agar derajatnya sama dengan laki-laki dan tidak dianggap sebelah mata lagi,” tegasnya

Di samping itu ia juga menuturkan agar sekarang kaum perempuan harus bisa menunjukkan bahwa mereka itu berkualitas tinggi.

“Banyak cara untuk menggantikan peran ibu Kartini saat ini, salah satunya kalau bagi ibu rumah tangga harus bisa menjadi ibu rumah tangga yang baik bagi keluarganya. Kalau untuk mereka yang bekerja, harus bisa menekuni bidangnya masing-masing,bekerja secara professional,” tutupnya (Adri)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.