Dies Natalies Orda Ikabenas, Begini Sejarahnya

Pamflet Dies Natalies ke-8 Ikabenas

Papyrus - Ikatan Keluarga Besar Nagekeo - Tlogomas (Ikabenas) Malang, merayakan  Dies Natalies yang ke-8. Serta membagikan kisah perjuangan berdirinya Ikabenas Selasa, (14/09/21).

Ikabenas adalah Organisasi Daerah yang menaungi seluruh Mahasiswa Nagekeo Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) yang berada di Tlogomas Malang. 

Ketua umum Ikabenas, Fransiskus Xaverius Ndona menyampaikan, Ikabenas berdiri pada tahun 2012, karena ada beberapa kendala maka baru dikukuhkan pada tanggal 13 September 2013 yang sampai saat ini dijadikan sebagai hari jadi Ikabenas. 

"Ikabenas sendiri berdiri pada tahun 2012 namun ada beberapa kendala seperti minimnya handphone, kendaraan, dan ide sehingga baru dikukuhkan pada 13 september 2013," ungkapnya saat di wawancara online wartawan Papyrus Senin (13/09/2021). 

Fransiskus mengatakan, adanya dorongan dari senior dan juga semangat anggotanya yang tinggi. Kemudian bergegas mereka untuk mendirikan Ikabenas karena merasa di anaktirikan oleh organisasinya sendiri. 

"Keinginan mereka untuk membentuk Ikabenas benar-benar matang setelah pulang dari Jogja karena selalu merasa di anaktirikan oleh organisasi sendiri ditambah lagi dengan adanya dorongan dari para senior," katanya. 

Adapun Tema dari Dies Natalies tahun ini yaitu "Mewujudkan Ikabenas yang Loyalitas, Progresif, Dan Adaptif". 

Agenda yang sudah di rencanakan dari Dies Natalies Ikabenas, adalah merayakan syukuran di Caffe Enomia, Dau, Malang yang akan dilaksanakan pada Minggu 19/09/2021.

Disamping itu, selaku ketua Ikabenas Fransiskus mengharapkan, kekompakan dan selalu menjaga nama baik Ikabenas seperti pepatah mengatakan dimana Bumi berpijak disitu langit dijunjung. 

"Harapan saya semoga anggota Ikabenas selalu kompak, agar bisa menjaga nama baik Ikabenas dimana pun kita berada karena seperti pepatah mengatakan di mana Bumi di pijak disitu langit dijunjung," harapnya. 

Ketua Ikabenas tersebut berpesan kepada pengurus dan generasi penerus supaya bisa menjadikan Ikabenas sebagai keluarga yang notabenenya sebagai organisasi daerah. 

"Semoga Dies Natalies ini bukan yang terakhir karena jika dilihat dari sejarah para senior kita mempunyai keinginan dan perjuangan yang sangat besar untuk membentuk Ikabenas, sehingga kepada pengurus dan adik-adik penerus harus tetap semangat dan menjadikan Ikabenas seperti keluarga sendiri," tutupnya. (Atris)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.