Apresiasi Dunia Seni, Prodi PGSD Gelar Kegiatan Sendratasik

Tengah Berlangsungnya Kegiatan Sendratasik Di Graha Utama Unitri

Papyrus - Apresiasi Karya Seni Drama, Tari dan Musik (Sendratasik), Mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru dan Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang kembali  menggelar kegiatan Sendratasik di Graha Utama Unitri, sabtu, 30/10.

Salah Satu Dosen Program Studi PGSD, Kardiana Metha, menyampaikan bahwa kegiatan praktek SENDRATASIK ( Seni drama, tari dan musik) seharusnya berlangsung dari tahun ke tahun. Akan tetapi beberapa tahun sebelumnya tidak dapat terlaksana akibat dari pandemi  Covid -19.

"Sebenarnya kegiatan apresiasi seni drama, tari dan musik adalah bagian dari mata kuliah. Kegiatan praktek ini hanya salah satu dari 3 praktek yang akan di realisasikan. Yang  barusan terlaksana yaitu seni tari tradisional dan kedepanya akan ada lagi tari kreasi untuk anak SD dan drama musikal," ucapnya saat ditemui wartawan papyrus pada Jumat, 29/10. 

Kardiana juga menambahkan bahwa kegiatan praktek seharusnya dilaksanakan, akan tetapi karena adanya pandemi akhirnya para mahasiswa di tuntut membuat video tari dan di upload ke YouTube. 

"Dari kegiatan praktek ini banyak sekali makna - makna yang bisa di ambil salah satunya adalah pembentukan nilai karakter. Nilai karakter yang terbentuk ialah cinta tanah air yang di tuangkan dalam mencintai budaya dan kesenian. Mereka tidak hanya mencintai budaya dari luar tapi bagaimana mereka juga harus mencintai dan mengembangkan budayanya sendiri," tambahnya. 

Ia juga mengatakan dari kegiatan yang sudah terlaksana tidak bisa terlepas dari kendala- kendala yang terjadi di lapangan, tapi dari pihak dosen sendiri mampu mengatasinya dan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar.  

"kegiatan ini sudah dua tahun berbasis daring dan prakteknya di rumah masing-masing sehingga kegiatan yang terlaksana seperti ini momennya sangatlah langka sehingga  bagus untuk mempublikasikan  profil dari prodi," ujarnya.

Dosen Prodi PGSD yang akrab di sapa Kardiana ini mengharapkan  para mahasiswa PGSD yang akan menjadi calon guru kedepannya dapat  mengajarkan seni tari. Selain itu,  hal ini  perlu karena guru di tuntut mampu  mengajarkan banyak hal.

"karena seorang calon Guru SD (Sekolah Dasar) di tuntut memiliki kemampuan  serba bisa sehingga mereka harus berpartisipasi dan dapat menyalurkannya ketika kelak menjadi seorang guru," tutupnya. (Fandi)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.