Hadapi Isu Resesi 2023, Himapublik Adakan Seminar


Wakil Dekan Sekolah Pascasarjana Unitri Cakti Indra Gunawan, SE.,MM.,PhD (kiri) saat menyampaikan materi tentang resesi dan cara-cara untuk menghadapinya di tahun 2023, di Gedung Olahraga (Gor) Unitri, pada Sabtu, 14/01

Papyrus - Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik (Himapublik) Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, menyelenggarakan kegiatan Seminar Regional, sebagai upaya dalam menghadapi isu resesi tahun 2023, di Gedung Olahraga (Gor). 

Kegiatan seminar tersebut, mengusung tema "Strategi Kebijakan Pemerintah Dalam Menghadapi Isu Resesi 2023". 

Ketua Umum Himapublik Sabina Aja mengatakan, seminar ini bertujuan untuk, menambah wawasan mahasiswa administrasi publik, tentang isu resesi yang sedang hangat diperbincangkan di kalangan masyarakat.

"Dilakukannya kegiatan seminar ini, untuk menambah wawasan bagi kami sebagai mahasiswa administrasi publik, karena sangat berkolerasi dengan ilmu administrasi sendiri," katanya, pada Sabtu, 14/01. 

Sabina menjelaskan, ada dua pemateri yang diundang dalam seminar, yaitu Wakil Dekan Sekolah Pascasarjana Unitri Cakti Indra Gunawan, SE.,MM.,PhD yang membahas materi tentang resesi dan cara-cara untuk menghadapi resesi di tahun 2023.

Materi kedua disampaikan oleh Hendrison Nadeak, SP., M.AP yang merupakan seorang analisis perindustrian perdagangan Kota Batu, membahas tentang analisis koperasi. 

"Kami mengundang kedua pemateri, dengan tujuan pemerintahan harus bisa menghadirkan kebijakan-kebijakan, yang mendukung tentang resesi ekonomi tahun 2023 ini," jelasnya.

Mahasiswi semester 5 itu juga berharap, agar mahasiswa administrasi publik, bisa menyumbangkan ide atau gagasan yang dapat mendukung Himapublik kedepannya.

"Harapan saya, kedepannya mahasiswa administrasi publik bisa menyumbangkan ide atau gagasannya, yang dapat mendukung kemajuan Himapublik kedepannya," tuturnya.

Ketua pelaksana Laila Arfiyah mengungkapkan, kegiatan seminar itu di ikuti oleh mahasiswa angkatan 2020-2022, dengan jumlah peserta sebanyak ratusan orang. 

"Peserta yang ikut hanya 141 orang dari angkatan 2020-2022. Tetapi, mayoritas mahasiswa angkatan 2022, dan kami melaksanakan kegiatan ini hanya satu hari saja. Mulai dari jam 08:00-12:00 WIB," pungkasnya. (Resti Damus/Enjel Mutiara )

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.