Lakukan Regenerasi, UKM Teater Kopi Laksanakan Diklat

Tengah Berlangsungnya Persiapan Peserta Sebelum
Berangkat Ke Parang Tejo.

Papyrus - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Kopi Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, melaksanakan Pendidikan dan Latihan (Diklat) lapangan di Parang Tejo  Jumat, 04/02.

Untuk melanjutkan regenerasi penerus organisasi serta wadah bagi mahasiswa Unitri, yang memiliki bakat seni terutama dibidang teater, UKM Teater Kopi kemudian melakukan kegiatan diklat bagi anggota baru.  

Dalam kegiatan tersebut mengangkat tema "Mencari Bekal Untuk Pulang".  Ada beberapa alasan yang melatarbelakangi diangkatnya tema tersebut, seperti yang di sampaikan oleh sekeretaris umum UKM Teater Kopi, Syaifur Rahman, mengungkapkan dasar diangkat tema tersebut karena melihat secara umum bahwa hadirnya UKM teater ini sebagai wadah belajar bagi mahasiswa Unitri.

"Karena kita selama masih berstatus mahasiswa, tahapnya kita adalah belajar untuk mencari bekal yang akan kita bawa pulang, yang nantinya akan kita bawa ke masyarakat, karena teater yang sesungguhnya itu ialah di masyarakat,"ungkapnya saat diwawancarai wartawan papyrus. 

Kegiatan Diklat tersebut terbuka untuk seluruh mahasiswa Unitri yang masih berstatus mahasiswa aktif. Untuk saat ini lebih memprioritaskan angkatan 2020 dan 2021, karena pada saat masa pandemi tidak diperbolehkan untuk mengadakan kegiatan tersebut dengan jumlah peserta yang banyak.

Kemudian, Syaifur juga menambahkan, alasan dibalik UKM Teater Kopi ini baru melaksanakan diklat. Butuh waktu untuk mematangkan konsep Diklat untuk anggota baru, sehingga mudah dipahami oleh calon anggota.

"Untuk melaksanakan diklat teater itu membutuhkan persiapan yang matang, sehingga tidak serta merta melaksanakan diklat secara dadakan, dan juga kita butuh relasi dengan pemateri dan juga senior yang ada untuk dijadikan panduan dalam mempersiapkan Diklat tersebut," tambahnya. 

Adapun kegiatan Diklat tersebut dilaksanakan dalam dua konsep, yaitu indoor dan outdoor  yang diselenggarakan selama empat hari secara berturut-turut. Diklat ruangan dilaksanakan pada hari pertama, yang bertempat di Graha lantai 2. Kemudian dilanjutkan pada hari kedua, ketiga dan keempat diklat lapangan yang bertempat di Parang Tejo.

Disamping itu, Ketua Pelaksana Diklat UKM Theater Kopi, Erminelda Elfiani Kristi, memaparkan beberapa agenda yang akan dilaksanakan selama kegiatan Diklat tersebut. Seperti dimulai dari penyampaian materi hingga pengukuhan. 

"Materi yang diberikan yaitu gradasi dan bloking, teknik muncul dan membina puncak, olah tubuh dan olah vokal, olah rasa dan imajinasi, penyutradaraan dan keaktoran kemudian juga ada pentas tari di lapangan dan juga meditasi dan melatih mental, setelah semua agenda tersebut baru  mereka akan dikukuhkan," paparnya. 

Erminelda juga menuturkan, harapannya kepada peserta baru agar lebih fokus dan serius dalam mengikuti seluruh agenda kegiatan Diklat, karena poin-poin yang disampaikan sangat berperan dalam dunia keteateran.

"Tidak hanya itu untuk bergabung di teater kopi tidak semata-mata hanya mempelajari dunia keteateran saja, akan tetapi bagaimana seseorang dapat hidup dengan karakter yang baik, disisi lain yang berpengalaman penuh dalam keteateran betul-betul "Hidup Untuk Menghidupi Kehidupan," harapnya. (Erin Gunawan Tanggu/Marselina yuslani Ambor)