Diklat Perdana Hima PGSD, Untuk Membentuk Karakter Maba

Peserta Diklat PGSD sangat antusias ikuti rangkaian kegiatan - Ist

Lpm-papyrus.com - Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Hima PGSD) Universitas Tribhuwana Tungggadewi (Unitri) Malang melaksanakan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Angkatan kedua dengan tema mewujudkan mahasiswa PGSD yang multikultural dan berkarakter. Kegiatan berlangsung di Gedung Olahraga (Gor), Sabtu (6/10).

Sebelumnya Diklat PGSD tersebut pertama kali diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unitri, namun untuk tahun 2018 Diklat diadakan oleh Hima PGSD itu sendiri. Dalam kegiatan yang berlangsung selama dua hari (6-7) Oktober 2018 tersebut dihadiri oleh Dekan Fakultas Pendidikan, Biro Kemahasiswaan, Bem Unitri  dan perwakilan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) lain.

Ketua umum Hima PGSD, Ahmad Anas Syafi’i mengatakan bahwa Diklat tersebut bertujuan untuk mewujudkan pribadi yang berkarakter, karena tidak hanya kemampuan intelektual yang diperlukan tetapi juga kepribadian yang baik juga sangat perlu. Terlebih lagi bagi para Mahasiswa Pendidikan yang memang dicetak sebagai para calon pendidik.

"Untuk peserta yang mengikuti Diklat ini ada 46 Mahasiswa Baru (Maba) dan 18 mahasiswa PGSD angkatan 2017 sebagai panitia,"kata Ahmad kepada Papyrus.

Ahmad menyampaikan untuk mewujudkan pribadi mahasiswa yang berkarakter itu, panitia menyiapkan materi  di hari pertama tentang toleransi pluralisme dan komitmen sosial, etika mahasiswa PGSD sebagai calon pendidik yang berkarakter, dan materi teknik persidangan serta pengenalan Hima PGSD dan pengenalan PGSD.

"Hari keduanya akan dilaksankan di Bumi Perkemahan Bedengan Kabupaten Malang, dengan memakai pakaian pramuka, agar mahasiswa mempunyai jiwa pramuka,"ungkapnya.

Ia berharap Diklat tahun ini dapat terlaksana dengan sukses dan lancar, walaupun banyak kendala terkait persiapan dan merupakan diklat yang perdana bagi Hima PGSD.

"Semoga dengan Diklat ini mampu membuat mahasiswa PGSD memiliki karakter pendidik yang sebenarnya, semakin menyatu, saling menghargai dan yang terpenting adalah akan adanya pengahayatan dalam diri para mahasiswa baru PGSD, bahwa PGSD ini lain dari pada yang lain, dengan perwujudan adanya prestasi walaupun kami adalah program studi baru di Unitri,”harapnya. (kiki)