Doni Suryana dan Revina Laksmi, Terpilih Menjadi Wakil II Kakang Mbakyu Kota Malang 2018

Doni Suryana dan Revina Laksmi Wakil II Kakang Mbakyu Kota Malang - Istimewa

Lpm-Papyrus.com – Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang patut banggga sebab salah satu mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi, telah mengharumkan nama kampus Unitri dalam pemilihan Kakang Mbakyu Kota Malang 2018. Doni Suryana, mahasiswa kelahiran 11 Mei 1997 asal Lampung tersebut bersama Revina Laksmi, berhasil terpilih sebagai Wakil II Kakang Mbakyu Kota Malang 2018, Sabtu Malam (29/9) di Ballroom Hotel Kartika Graha.

Saat diwawancarai Doni Suryana (21) mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Public Relation (PR) tersebut bercerita tentang motivasi mengikuti event Pemilihan Kakang Mbakyu Kota Malang adalah ingin berkontibusi untuk Kota Malang, khususnya dibidang Pariwisata dan dapat menerapkan ilmu Pr yang diperoleh dari Kampus.

“Ini adalah pertama kali saya mengikuti event pemilihan Kakang Mbakyu Kota Malang, dengan modal semangat dan ilmu yang didapat saat perkuliahan, puji tuhan dari 200 peserta saya dapat melanjutkan ke grandfinal dan dapat mengharumkan nama Unitri Malang,”ungkap Doni Suryana.

Untuk mencapai sampai grandfinal Doni menyampaikan prosesnya tidak mudah dalam event ini, karena dari 200 peserta akan dipilih 10 Kakang dan 10 Mbakyu Kota Malang. hal ini dikarenakan ada tahap seleksi yang ketat seperti tes tulis, inteview, tes bakat dan tes pengetahuan tentang pariwisata di Malang maupun Indonesia.

“Untuk seleksi paling sulit ialah saat semifinal karena ada tahap debat, deep interview, dan final look dan talent show, titik kesulitanya ialah pembagian waktu dan persiapan, karena jadwalnya begitu padat, walau sangat sulit namun ada kebanggaan bagi saya karena bisa melewatinya,”ujar Doni Suryana yang akan wisuda bulan Oktober itu.

Kakang Mbakyu Kota Malang merupakan salah satu program dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Diskebudpar) Kota Malang, untuk mencari wajah baru untuk mempromosikan pariwisata Kota Malang baik di Indonesia maupun luar negeri.

Pemuda yang berumur 21 tahun tersebut mengaku sangat bangga menjadi bagian dari Paguyuban Kakang Mbakyu Kota Malang, meskipun konsekunsinya memiliki tanggungjawab besar dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai Duta Pariwisata Kota Malang selama satu tahun kedepan.

“Sebenarnya target saya hanya masuk 10 besar dalam event ini, namun berkat semangat dan dukungan dari Orang tua, keluarga, Dosen dan teman-teman mahasiswa, saya dapat mengharumkan kampus kerakyatan Unitri Malang,”tuturnya.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada semuanya yang sudah memberikan dukungan, semoga kedepanya tidak hanya saya yang ikut event ini, namun seluruh mahasiswa Unitri,”imbuhnya.

Ia juga berpesan kepada seluruh mahasiswa Unitri Malang agar tetap percaya diri, rajin belajar dan mengikuti perlombaan, “Mari kita sama-sama bahwa kampus kita tidak kalah saing dengan kampus negeri,”tutupnya. (red)